Jumat, 10 Mei 2013

Bagaimana Membuat Diri Anda Bahagia ?

1. Mempunyai Target dan Tujuan


2. Selalu Tersenyum

3. Berbagi Kebahagiaan Dengan Yang Lain


4. Memiliki Kemauan Untuk Menolong Orang lain


5. Memperoleh Kebaikan Dari Berbagai Orang Yang Beragam


6. Pelihara Rasa Humor Anda


7. Tetap Tenang Pada Saat Terkejut


8.  Dapat Memaafkan Orang Lain


9. Memiliki Teman Sejati 


10. Selalu Bekerja Dalam Team


11. Nikmati Kebersamaan Dalam Keluarga


12. Percaya Diri dan Dapat Menghargai Diri Sendiri


13. Respek Terhadap Yang Lemah


14. Mengikuti Kata Hati Sendiri


15. Bekerja Dari Waktu Ke Waktu


16. Memiliki Keberaniaan


17. Terakhir, Dalam Hidup Ini Jangan Jadikan Uang Sebagai Segala-galanya




                                                               Musran, S.Pd, M.Pd








Berbagai Khasiat Medis di Balik Bau Kurang Sedap Dari Petai

 
Anda semua pasti mengenal bahwa Petai (Parkia speciosa) merupakan pohon tahunan tropika dari suku polong-polongan (Fabaceae), anak-suku petai-petaian (Mimosoidae). Tumbuhan ini tersebar luas di Nusantara bagian barat. Bijinya, yang disebut “petai” juga, dikonsumsi ketika masih muda, baik segar maupun direbus. Petai juga di kenal sebagai buah yang membuat bau mulut dan bau kentut sangat tidak sedap. Tapi mungkin banyak diantara anda tidak mengetahui bahwa pete mengandung 3 macam gula alami yaitu sukrosa, fruktosa dan glukosa yang dikombinasikan dengan serat.
Kombinasi kandungan ini mampu memberikan dorongan tenaga yang instan, namun cukup lama dan cukup besar efeknya. Riset membuktikan dua porsi pete mampu memberikan tenaga yang cukup untuk melakukan aktivitas berat selama 90 menit.
Makanya jangan heran jika pete adalah buah yang disukai oleh para atlet top. Penelitian juga membuktikan bahwa pete tidak hanya memberikan energi, namun juga mampu mencegah bahkan mengatasi beberapa macam penyakit dan kondisi buruk. Ini membuat pete menjadi salah satu makanan penting dalam makanan keseharian kita.
Depresi
Menurut survei yang dilakukan oleh MIND diantara pasien penderita depresi, banyak orang merasa lebih baik setelah makan pete. Hal ini terjadi karena pete mengandung tryptophan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Inilah yang akan membuat relax, memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih bahagia. Bisa jadi di masa depan petai akan menggantikan kedudukan cokelat sebagai makanan yang paling dicari saat orang stres.
PMS (premenstrual syndrome)
Jika mengalami PMS saat ‘tamu’ datang, anda tidak perlu minum pil ini ataupun itu, cukup atasi dengan makan pete. Vitamin B6 yang dikandung pete mengatur kadar gula darah, yang dapat membantu mood.
Anemia
Dengan kandungan zat besi yang tinggi, pete dapat menstimulasi produksi sel darah merah dan membantu apabila terjadi anemia.
Tekanan darah tinggi
Buah tropis unik ini sangat tinggi kalium, tetapi rendah garam, sehingga sangat sempurna untuk memerangi tekanan darah. Begitu tingginya, sehingga FDA Amerika mengizinkan perkebunan pete untuk melakukan klaim resmi mengenai kemampuan buah ini untuk menurunkan resiko tekanan darah dan stroke.
Kemampuan otak
200 siswa di Twickenham (Middlesex) tertolong dengan mudah melalui ujian pada tahun ini karena memakan pete pada saat sarapan, istiraha, dan makan siang. Riset telah membuktikan bahwa buah dengan kandungan kalium tinggi dapat membantu belajar dengan membantu siswa semakin waspada.
Sembelit
Karena kandungan serat yang tinggi, maka pete akan mempermudah menormalkan kembali aksi pencernaan, membantu mengatasi permasalahan ini tanpa harus kembali ke laksativ.
Obat mabuk
Salah satu cara paling cepat untuk menyembuhkan “penyakit” mabuk adalah milkshake pete, yang dimaniskan dengan madu. Pete akan membantu menenangkan perut dan dengan bantuan madu akan meningkatkan kadar gula darah yang jatuh, sedangkan susu akan menenangkan dan kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.
Kekenyangan
Pete memiliki efek antasid pada tubuh, sehingga bila dada anda terasa panas akibat kebanyakan makan, cobalah makan pete untuk mengurangi sakitnya.
Mual di pagi hari
Makan pete diantara jam makan akan menolong mempertahankan kadar gula dan menghindari muntah.
Gigitan nyamuk
Sebelum anda meraih krim gigitan nyamuk, coba untuk menggosok daerah yang terkena gigitan dengan bagian dalam kulit pete. Banyak orang berhasil mengatasi rasa gatal dan bengkak dengan cara ini.
Untuk saraf
Pete mengandung vitamin V dalam jumlah besar, sehingga akan membantu menenangkan sistem saraf.
Kegemukan
Penelitian di Institute of Psychology Austria menemukan bahwa tekanan pada saat kerja menyebabkan orang sering meraih makanan yang menenangkan seperti coklat dan keripik. Dengan melihat kepada 5.000 pasien di rumah sakit, peneliti menemukan bahwa kebanyakan orang mejadi gemuk karena tekanan kerja yang tinggi. Laporan menyimpulkan bahwa, untuk menghindari nafsu memakan makanan karena panik, kita butuh mengendalikan kadar gula dalam darah dengan ngemil makanan tinggi karbohidrat setiap dua jam untuk mempertahankan kadarnya tetap.
Luka lambung
Pete digunakan sebagai makanan untuk merawat pencernaan karena texturnya yang lembut dan halus. Buah ini adalah satu-satunya buah mentah yang dapat dimakan tanpa menyebabkan stress dalam beberapa kasus yang parah. Buah ini juga mampu menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan dalam lambung.
Mengatur suhu tubuh
Banyak budaya lain yang melihat pete sebagai buah ‘dingin’ yang mampu menurunkan suhu tubuh dan emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. Di Belanda misalnya, ibu hamil akan makan pete untuk meyakinkan agar si bayi lahir dengan suhu tidak tinggi. Seasonal Affective Disorder (SAD) (penyakit emosional yang kacau). Pete dapat membantu penderita SAD kerena mengandung pendorong mood alami, tryptophan.
Merokok
Pete dapat menolong orang yang ingin berhenti merokok. Vitamin B6 dan B12 yang dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium, membantu tubuh cepat sembuh dari efek penghentian nikotin.
Stress
Kalium adalah mineral penting, yang membantu untuk menormalkan detak jantung, mengirim oksigen ke otak dan mengatur keseimbangan cairan tubuh. Ketika kita stress, kecepatan metabolisme kita akan meningkat, sehingga akan mengurangi kadar kalium dalam tubuh. Hal ini dapat diseimbangkan lagi dengan bantuan makan petai yang tinggi kalium.
Stroke
Menurut riset dalam “The New England Journal of Medicine,” makan pete sebagai bagian dari makanan sehari-hari akan menurunkan resiko kematian karena stroke sampai 40%.
Caplak
Mereka yang suka berpaling pada pengobatan alami akan berani bersumpah, jika anda ingin mematikan caplak, maka ambil sepotong pete, dan letakkan di caplak itu. Tetap pertahankan pete itu dengan menggunakan plester!
Setelah membaca semua fakta diatas maka anda harus percaya bahwa pete adalah obat alami untuk berbagai macam penyakit. Jika anda membandingkannya dengan  apel, pete memiliki protein 4 kali lebih banyak, karbohidrat dua kali lebih banyak, tiga kali lipat fosfor, lima kali lipat Vitamin A dan zat besi, dan dua kali lipat jumlah vitamin dan mineral lainnya. Pete juga kaya kalium dan merupakan buah dengan nilai makanan terbaik. Jadi mungkin sekaranglah saatnya anda mengubah kata-kata yang sudah terkenal mengenai apel itu menjadi: “A Petai a day keeps the doctor away” (makan pete tiap hari akan menjauhkan anda dari dokter).
Selain banyak manfaat diatas, sayuran ini menyimpan banyak menyimpan manfaat lainnya. Petai sangat kaya akan protein sebagaimana famili leguminoceae (kacang-kacangan) pada umumnya. Petai juga mengandung kalsium yang bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Vitamin B6 yang terkandung di dalamnya berperan untuk memperbaiki mood seseorang, atau istilahnya cooling product dalam budaya oriental.

sumber: http://www.kumpulberita.com/2011/07/khasiat-ampuh-petai-atasi-berbagai.html###

Penyebab Radang Sendi



 
Radang sendi atau artritis adalah reaksi alami jika sendi Anda mengalami gangguan penyakit atau cedera. Jika dibiarkan dalam jangka waktu lama, risiko adalah kerusakan jaringan-jaringan pada tubuh.

Apa yang dimaksud dengan sendi? Sendi adalah tempat menyatunya dua tulang, seperti pada tulang pinggul dan lutut. Di ujung masing-masing tulang tersebut, terdapat material menyerupai spons yang disebut juga dengan kartilago atau tulang rawan. Tulang rawan ini berfungsi sebagai bantalan. Tulang rawan pula yang membuat kedua tulang bisa bergerak dengan baik tanpa menimbulkan rasa sakit.

Pada jenis sendi tertentu, di dalam ruang sendinya juga diisi dengan suatu yang cairan licin (cairan sinovial), yang bermanfaat untuk mengurangi gesekan kedua tulang. Ada pula ligamen (jaringan pengikat otot), yang berfungsi untuk mengikat kedua tulang agar posisinya tetap stabil.

Pada kasus radang sendi, daerah sekitar sendi tersebut mengalami peradangan yang menimbulkan rasa nyeri, kaku dan sulit untuk digerakkan. Bahkan beberapa jenis artritis dapat juga mempengaruhi anggota tubuh lainnya, misalnya kulit dan organ dalam.

Beberapa jenis radang sendi, adalah:

1. Osteoartritis.
Adalah jenis radang sendi yang paling banyak terjadi. Saat tulang rawan terganggu, kedua tulang akan saling bergesekan dan mulai menimbulkan nyeri. Osteoartritis banyak mengenai tulang punggung dan lutut.

2. Asam urat.
Asam urat atau gout, adalah radang sendi yang bisa menimbulkan nyeri yang amat sangat. Radang ini disebabkan oleh tingginya kadar uric acid (asam urat) dalam darah, sehingga terbentuk kristal-kristal di persendian. Asam urat biasanya mengenai jempol kaki, pergelangan tangan, dan lutut.

3. Reumatoid artritis.
Adalah penyakit yang menyerang sistem imun seseorang, di mana sistem imun justru berbalik menyerang dan menimbulkan pembengkakan di sekitar sendi. Peradangan ini juga bisa menyebar ke jaringan-jaringan di sekitarnya dan menyebabkan kerusakan kartilago.

Gejala radang sendi yang dialami setiap orang tidak sama. Biasanya, gejalanya berupa ruam (kemerahan), demam, tulang terasa kaku, terasa panas dan bengkak. Radang sendi bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti meningkatnya usia, kegemukan, dan melakukan pekerjaan yang banyak memberikan tekanan (gesekan) pada tulang.

Pencegahan radang sendi bisa dilakukan dengan banyak mengonsumsi makanan yang sehat serta rutin berolahraga. Postur tubuh yang baik saat beraktivitas sehari-hari juga sangat membantu.

       dr. Janfrional

Sumber: www.meetdoctor.com
Di-review oleh dr. Janfrional
Ditulis oleh Stephanie Firdaus